Indonesia
Gamereactor
preview
Pro Evolution Soccer 2019

Pro Evolution Soccer 2019 - E3 Hands-on

Sebuah era baru bagi game sepak bola ternama milik Konami.

HQ
HQ

Setiap tahun, cerita yang sama berulang kembali, yaitu Pro Evolution Soccer melawan FIFA. Kami pun menyempatkan diri untuk mencoba edisi 2019 dari PES di E3, Los Angeles. Setelah sebuah presentasi pendek dari brand manager Eropa Lennart Bobzien yang berisi detail terbaru dari game ini, kami mencoba langsung di sesi hands-on untuk mencoba sendiri perubahan-perubahan tersebut.

Bobzien memulai dengan menjelaskan tentang pilar-pilar kunci di PES 2019, di mana tahun ini mereka hanya fokus pada pengembangan di konsol next-gen. Tak hanya itu, tahun ini PES rilis lebih awal yaitu pada 30 Agustus, berbeda dari biasanya yaitu bulan September. Kami juga disajikan dengan penambahan lisensi terbesar di sejarah seri ini beserta pemain legendaris eksklusif seperti David Beckham dan Romario (Beckham bahkan punya sepatu eksklusif sendiri).

Tak hanya wajah baru, ada juga banyak lisensi baru, termasuk liga Rusia (tepat setelah Piala Dunia 2018 di negara tersebut), begitu juga dengan liga Argentina, Denmark, Portugal, Skotlandia, dan lain sebagainya. PES juga menjalin kerja sama dengan Schalke 04 (dengan Dortmund memutuskan hubungan). Konami pun bisa memasukkan stadium milik Schalke bersama 40 lebih stadium lainnya di game tersebut, termasuk Nou Camp dan Allianz Parque.

Ini adalah iklan:

Perubahan tak hanya terbatas pada lisensi baru dan yang telah berakhir saja (seperti pindahnya lisensi Champions League ke FIFA 19), dari segi gameplay terdapat pula perubahan-perubahan seperti kelelahan pemain yang terlihat. Artinya, ketika pertandingan berlangsung, kamu dapat melihat tanda-tanda keletihan yang lebih jelas dari para pemain. Apakah itu dari postur mereka atau transisi formasi yang lebih lambat. Terdapat pula fitur quick sub, yang memungkinkan kamu secara cepat mengganti pemain dari sebuah menu sederhana.

Pro Evolution Soccer 2019

Ada pula beberapa perubahan yang tak terlalu terlihat, yang tak dapat disadari secara langsung tapi terasa setelah bermain beberapa saat. Salah satunya adalah peningkatan full body touch ketika melakukan first touch (yang artinya trapping yang lebih baik). Dribbling juga menjadi lebih mulus, yang melihat posisi pemain terhadap bola. Shooting juga diperbaiki, dengan posisi dan skill menjadi faktor yang lebih berpengaruh ketika menendang bola ke gawang. Kamu bisa melakukan dipping dan rising shot.

MyClub juga mendapatkan perubahan. Kini terdapat player pack, bukan lagi roulette bola. Ada pula high-performance players yang dimunculkan selama musim berjalan dan "new players of the week". Selain itu, Master League mendapatkan peningkatan dari segi negosiasi dan manajemen budget. International Champions Cup (ICC) juga ditambahkan sebagai kompetisi resmi di mode ini.

Ini adalah iklan:

Seperti yang bisa kamu lihat pada trailer di bawah ini, ada banyak hal baru yang akan hadir di edisi tahun ini, selain dari yang sudah kami sampaikan di atas. Kamu dapat menemukan skill baru, tendangan tinggi dari kiper, intersep yang lebih baik, dan banyak lainnya. Walaupun begitu, secara keseluruhan pengalaman yang kami rasakan mirip dengan PES sebelumnya. Kecuali dari segi grafis yang jauh lebih terpoles.

HQ

Walaupun memiliki nama dan terminologi yang keren, berbagai perubahan ini sulit untuk dirasakan ketika kamu memainkannya. Tapi dengan gameplay dasar yang sudah solid sejak dulu, hal ini bukanlah sesuatu yang buruk juga.

Kami harus katakan, bahwa operan di sini sering tidak akurat (dan kami memainkan Barcelona, jadi cukup terkejut juga), yang mungkin akan membuatmu frustrasi dengan cepat. Tapi setelah kami sudah terbiasa, kami pun dengan senang hati menendang bola dengan garang dan memasukkan bola ke pojok gawang. Akhirnya kami pun menikmati juga permainan ini.

Dengan PES League World Finals hadir di Barcelona pada 21 Juni, kami akan mendapatkan info lebih lanjut tentang demonya di sana (yang akan hadir di PC untuk pertama kali sejak lama). Kami juga penasaran dengan apa yang akan diumumkan di bulan-bulan yang akan datang. Dari apa yang kami lihat, kami yakin bahwa PES dapat memperkuat game mereka dengan edisi terbaru ini. Dan walaupun ada sedikit isu, terlihat jelas bahwa kualitas PES masih terasa.

Pro Evolution Soccer 2019Pro Evolution Soccer 2019Pro Evolution Soccer 2019

Teks terkait

0
Pro Evolution Soccer 2019Score

Pro Evolution Soccer 2019

REVIEW. Ditulis oleh Mike Holmes

PES tahun ini memanjakan pemain dalam hal gameplay, tapi masih banyak yang bisa ditingkatkan di bidang lainnya.



Loading next content