Pihak developer mengaku terkejut akan rilisnya purwarupa Golden Axed

Minggu ini Sega merayakan pencapaian yang cukup signifikan. Dan sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-60 perusahaan tersebut, saat ini ada promosi besar-besaran di Steam berisi banyak diskon dan demo.

Salah satu game yang disorot di event promosi ini adalah demo dari sebuah prototype yang diberikan nama julukan yang lumayan jahil oleh Sega: Golden Axed. Berikut deskripsinya di Steam:

Golden Axed memberikan kesempatan unik untuk menengok prospek proyek yang dulu mungkin terwujud, dan mengintip ke balik layar dunia pengembangan video game yang terkadang serba tidak pasti.

Sebagaimana dirincikan dalam info Steamnya, Sega Studios Australia dulu sempat mengerjakan reboots dari berbagai franchise klasik, termasuk "reboot Golden Axe, Altered Beast, dan Streets of Rage dalam 2.5D, juga versi endless runner dari Shinobi, semuanya dibungkus dalam satu hub world yang universal."

Tentu saja, sebagaimana kamu sadari, game-game ini tidak pernah rampung, dan alasan yang diberikan adalah ditutupnya Sega Studios Australia di tahun 2013, sehingga semua proyeknya pun berakhir.

Tapi, setelah pengumuman demo ini, salah satu tim pengembang yang mengerjakan prototype yang dimaksud telah memberikan pernyataan, menyebutkan kekecewaannya bukan saja mengenai kembali munculnya proyek tersebut, tetapi penyajiannya yang dibawakan dengan ringan dan ceria.

"Setelah saya bangun, saya membaca berita mengejutkan bahwa Sega akan merilis prototype Golden Axe yang saya kerjakan di 2012 dalam kondisi crunch. Setidaknya saya tidak sendirian - tindakan ini sepertinya mengejutkan semua orang yang saya kenal dan betulan mengerjakan demonya," tulis developer Tim Dawson di Twitter pagi hari ini.

"Proyek ini bagi saya pribadi merupakan kombinasi jam kerja yang bagai mimpi buruk, manajemen payah, kenyataan industri, dan kepahlawanan yang dicapai sebuah tim kecil di bawah kondisi yang tidak masuk akal, jadi aneh rasanya melihatnya muncul lagi delapan tahun kemudian tanpa konteks, credits, dan dengan sekuens judul yang dijadikan guyonan."

Menurutnya, Dawson dan rekan-rekan kerjanya diminta untuk membuat "Golden Axe yang lebih suram, brutal, dengan semburat darah dan pemancungan, dan sistem bertarung dengan dua tombol", dan kita bisa lihat hasilnya pada sejumlah gambar di bawah ini.

Di sisa utas Twitter itu, Dawson menjelaskan bagaimana proyeknya terlahir, dan tekanan yang dialaminya demi menghasilkan prototype yang bisa dimainkan hanya dalam beberapa minggu. Setelah mendapat komentar negatif sepanjang proses iterasi, konon versi terakhirnya diterima dengan baik oleh pihak manajemen.

"Versi rampungnya ditampilkan, dan tim manajemen yang sebelumnya mencela saya malah mengantre untuk memujinya."

"Saya merasa mati rasa," lanjut Dawson. "Bukan saja karena beberapa minggu bekerja selama 7 hari penuh dan gejala awal RSI [repetitive strain injury - cedera akibat otot yang tegang terlalu sering] di lengan kanan saya jadi mengancam pengembangan @AndroidCactus, tapi karena saya kehabisan kepercayaan pada orang-orang yang menjalankan bisnis."

Dawson mengakhiri utas tersebut dengan sebuah kalimat dari deskripsi Steam:

Golden Axed mungkin tersendat, mungkin penuh bug, mungkin sebuah peninggalan dari eranya, tapi ia menawarkan kesempatan menengok prospek sebuah proyek yang dulu mungkin terwujud.

"Bajingan, dasar parasit," tulisnya sebagai penutup.

Demonya akan tiba di Steam tanggal 18 Oktober, dan menurut deskripsinya, ia akan bisa dimainkan hingga pukul 6 sore BST, tanggal 19 Oktober.