Indonesia
Gamereactor
review
Before I Forget

Before I Forget

Game yang mendapat nominasi BAFTA ini mengikuti perjuangan seorang perempuan penderita demensia.

HQ

Before I Forget mungkin adalah salah satu dari sedikit game yang menghabiskan waktu saya lebih banyak dalam me-review dibandingkan memainkannya, tetapi bukan berarti ia tidak memberikan pengaruh terhadap saya. Mendapat nominasi untuk sebuah penghargaan BAFTA di kategori Game Beyond Entertainment, game ini menjelajahi perjuangan seorang penderita demensia dan menggambarkan rasa terisolasi yang dirasakan oleh penderitanya. Before I Forget sebelumnya diluncurkan di PC pada Juli 2020, tetapi kini ia sudah tersedia di Switch, PS4, dan Xbox One, memberikan banyak audiens baru untuk mencicipinya.

Keseluruhan dari Before I Forget didesain untuk dimainkan hanya dalam sekali sesi, untuk saya sekitar satu jam (tapi saya tidak berhasil mendapatkan semua Achievement di Xbox). Game ini mengajakmu memerankan Sunita, seorang perempuan yang kesulitan mengingat bahkan detail paling dasar karena menderita demensia. Sepanjang cerita ini, terdapat dua misteri yang kamu pecahkan dengan menjelajahi rumah Sunita dan berinteraksi dengan berbagai objek. Yang pertama adalah tentang kehidupan sebelumnya sebelum terkena penyakit ini dan yang kedua adalah tentang suaminya, Dylan, yang tidak dapat ditemukan.

Tentu saja, saya tidak akan membocorkan ceritanya, tetapi yang akan saya katakan adalah saya merasa lebih sedih melihat keadaan Sunita sekarang ketika mengetahui masa lalunya lebih jauh. Mengetahui ia sempat menjadi seorang dokter hingga kini menjadi perempuan yang terisolasi dan sakit-sakitan, yang bahkan tidak bisa mengingat di mana kamar mandi adalah sebuah realitas menyedihkan dan menyoroti keparahan dari penyakit ini. Saya juga terkesan dengan metode penyampaian ceritanya. Pesan dari game ini sangat menusuk dan dieksekusi dengan efektif, meskipun kamu tidak berinteraksi dengan karakter lain dan sebagian besar dialog berlangsung di dalam pikiran sang protagonis.

Ini adalah iklan:
Before I Forget

Selain bergerak dari satu ruangan ke ruangan lainnya dan berinteraksi dengan objek-objek, terdapat beberapa bagian puzzle ringan. Kamu akan menggunakan sebuah teleskop untuk mencari rasi bintang di langit malam dengan keponakanmu di India dengan mengikuti beberapa instruksi sederhana. Mereka tidak menantang dan kamu tidak akan terjebak, tetapi mereka memberikan cara untuk menjelaskan seberapa jauh Sunita telah terpisah dari dirinya di masa lalu. Secara pribadi, saya ingin melihat lebih banyak momen-momen seperti ini, tetapi saya mengapresiasi keinginan developernya untuk menjaga semuanya tetap pendek dan manis, dan memberikan sebuah pengalaman yang berarti dalam waktu singkat.

Alih-alih memilih penampilan yang realistis seperti Gone Home, game ini memilih gaya visual animasi penuh warna, yang saya rasa membantu memberikan identitas kepadanya. Saya menyukai bagaimana musik dan efek lingkungan digunakan di sini untuk membantu membenamkan pemain ke dalam game. Game juga tidak merusak imersi dan menyuruhmu secara gamblang pergi ke tempat tertentu, tetapi menggunakan suara seperti piano dan dering telepon untuk membawamu ke tempat berikutnya. Saya menyukai bagaimana lukisan akan terlihat samar dan bolong-bolong untuk membantu mencerminkan kesulitan Sunita untuk menggenggam ingatannya.

Dengan biaya dan waktu yang sedikit untuk bisa menikmati game ini, saya dengan penuh hati merekomendasikan kamu untuk mencoba Before I Forget. Kisah di game ini mampu mencerminkan kesulitan hidup penderita demensia dengan cara yang cerdas, dan ia tidak terlalu panjang dengan durasi hanya sekitar satu jam. Meski begitu, jika kamu tidak suka "walking simulator" seperti Gone Home dan What Remains of Edith Finch, maka saya rasa ini tidak memiliki sesuatu yang akan membuatmu berubah pikiran.

Ini adalah iklan:
Before I ForgetBefore I Forget
Before I Forget
08 Gamereactor Indonesia
8 / 10
+
Ceritanya sangat menyentuh dan menunjukkan realitas dari demensia. Penggunaan yang cerdas dari suara dan visual. Berdurasi pas selama satu jam.
-
Saya berharap ada lebih banyak puzzle untuk menambah variasi.
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait

0
Before I ForgetScore

Before I Forget

REVIEW. Ditulis oleh Kieran Harris

Game yang mendapat nominasi BAFTA ini mengikuti perjuangan seorang perempuan penderita demensia.



Loading next content