Indonesia
Gamereactor
artikel

10 game terbaik di generasi PS4 versi Gamereactor

Inilah sepuluh game yang kami anggap sebagai yang terbaik selama tujuh tahun sejak PS4 diluncurkan.

HQ
HQ

Keluarga konsol PS5 dan Xbox Series telah keluar selama beberapa bulan. Meski kami sangat senang dengan apa yang ditawarkan oleh sederet perangkat ini, keberadaan mereka menandai akhir dari satu lagi generasi konsol, yaitu PS4 dan Xbox One. Untuk menandai berakhirnya sebuah era, kami melihat kembali tujuh tahun ke belakang dari PlayStation 4, di mana kami memilih sepuluh game terbaik yang telah disajikan selama masa hidupnya. Peringatan, di sini berisi game-game dari Sony Interactive Entertainment, tanpa urutan tertentu. Mari kita mulai!

Persona 5 Royal

Kamu harus berani untuk mulai bermain Persona 5. Game ini bisa menawarkan lebih dari 100 jam konten hanya dari satu alur permainan. Itu belum lagi tambahan yang datang dari versi Persona 5 Royal. Developer Atlus telah membuat sebuah game menawan dengan versi vanila, tetapi edisi Royal menyempurnakannya. Versi ini melakukan pendekatan atas subjek yang rawan dengan cara yang lebih berkelas dan menyajikan berbagai tambahan kecil dan perbaikan. Jika kamu memiliki keberanian itu, Persona 5 Royal akan menawarkanmu sebuah kisah yang mengena. Dan karena kamu hanya bisa memainkannya di PS4, sulit untuk menyangkal bahwa ini adalah salah satu game terbaik di masa hidup konsol tersebut.

Ini adalah iklan:
HQ

The Last of Us: Part II

Salah satu dari dua game di seri The Last of Us memang seharusnya ada di sini, dan sekilias, kami bahkan mempertimbangkan untuk memasukkan keduanya. Naughty Dog menciptakan kisah yang memikat dari The Last of Us, tetapi The Last of Us: Part II menyajikan kualitas ekstra di berbagai aspek yang tidak bisa dipungkiri. Ada banyak pendapat yang menyelimuti judul ini, apakah itu bagus atau buruk, tetapi tidak dapat disangkal bahwa The Last of Us: Part II adalah sebuah game yang dibangun dengan kualitas setinggi mungkin. Jujur saja, ia terasa seperti sebuah game generasi baru, yang menjadi alasan kenapa ia menjadi sebuah kesuksesan yang akan menjadi titik terang di dalam sejarah PS4.

God of War

Ini adalah iklan:

Sebelum perilisannya, kita telah melihat Kratos membunuh dewa-dewa Yunani secara tak terhitung jumlahnya di berbagai game God of War. Namun, Sony Santa Monica Studio memutuskan bahwa itu sudah cukup. Mereka pun mengirim petarung ikonik itu ke Utara untuk berurusan dengan para dewa Norse. God of War (2018) me-reboot franchise ini dengan pemampilan yang sama sekali baru, membawa seri yang sudah dikenal ini suasana baru, dengan cerita yang lebih sederhana namun tetap memikat antara Kratos dan anaknya, Atreus. Dibangun di seputar gameplay bertarung yang presisi dan menarik untuk dimainkan, God of War adalah perlambang dari apa yang ditawarkan oleh PS4. Karena itulah, hingga kini para penggemar terus menantikan sekuelnya.

HQ

Dreams

Jika kamu bertanya bagaimana PS4 menjadi yang terbaik di generasi sebelumnya, jawabannya mungkin permainan single player. Namun, Media Molecule juga menggunakan PS4 untuk merilis sebuah judul yang menawan, yang memberikan para kreator peralatan untuk membangun game mereka sendiri. Dreams adalah evolusi termutakhir dari motto Media Molecule, yaitu 'Play, Create, and Share'. Dengan pilihan kreasi tanpa batas yang ditawarkannya, Dreams adalah sebuah judul yang ekspansif dan luas, yang mungkin bisa dianggap sebagai sebuah platform sendiri.

Horizon: Zero Dawn

Biasanya, ketika developer memamerkan sebuah dunia pascabencana, dunia itu akan berisi kekosongan dan kurangnya emosi. Ketika kita berpikir tentang sebuah dunia yang terkena bencana besar, sulit untuk memikirkan hal selain itu. Guerrilla Games berbelok dari standar itu dan sebagai gantinya menyajikan sebuah dunia penuh ragam yang dipenuhi oleh kehidupan dan warna di Horizon: Zero Dawn. Judul ini tidak hanya memberikan kita dunia terbuka jenis baru, tetapi juga menawarkan lebih dengan berbagai bentuk makhluk robotik yang memukau. Sebagai perangkum, alur ceritanya tentang petualangan Aloy dipenuhi begitu banyak emosi, sehingga sulit untuk tidak melihat game ini sebagai sebuah klasik PS4.

HQ

Uncharted 4: Thief's End

Sebelum The Last of Us yang begitu sukses, Naughty Dog mengembangkan seri petualangan yang menawan bernama Uncharted, merilis beberapa game dalam kurun sekian tahun. Uncharted 4: A Thief's End merupakan game Uncharted terbaru dari studio itu, dan betapa bagusnya ia. Game ini berisi aksi-aksi intens, lingkungan indah, sebuah narasi yang memikat, dan performa brilian dari para pemerannya. Jadi jika kamu mencari sebuah game yang hebat untuk mengetahui apa yang ditawarkan oleh PS4, ini adalah satu yang terhebat yang bisa kamu pilih.

Ratchet and Clank

Dibandingkan dengan dua generasi sebelumnya, kami tidak melihat begitu banyak Ratchet and Clank di PS4, tetapi satu-satunya yang muncul di sini sangatlah spektakuler. Alih-alih membuat sebuah petualangan baru untuk platform baru, Insomniac memutuskan untuk mengunjungi kembali akar dari franchise ini dan menciptakan sebuah reboot dari game aslinya. Reboot ini mencampurkan hal lama dan baru dengan sempurna, karena ia memungkinkan kita untuk kembali ke lokasi-lokasi lama favorit. Ceritanya juga diubah, memberikan sebuah liku berbeda atas bagaimana kedua pahlawan ini pertama kali bertemu. Film yang diangkat dari game ini mungkin gagal, tetapi game ini jauh dari kata itu.

HQ

Bloodborne

Dark Souls mungkin berjasa untuk menciptakan sebuah genre dari namanya, tetapi Bloodborne adalah di mana kreator seri ini, Hidetaka Miyazaki, menyempurnakan karyanya. RPG bertema gothic ini adalah sebuah mahakarya, karena latarnya dibuat dengan indah dan memiliki beberapa bos terbaik di seluruh seri. Ia tentunya memiliki pertarungan super menantang seperti seri Souls, tetapi ia menghadirkan aspek-aspek baru seperti senjata yang bisa berubah dan menuntut pemain untuk lebih agresif dalam bertarung. Game ini juga mendapatkan DLC Lost Hunters yang berkualitas, yang menambahkan beberapa bos, senjata, dan lokasi-lokasi baru. Hanya waktu yang akan mengungkapkan apakah Elden akan melampauinya.

Death Stranding

Selama kariernya, Hideo Kojima telah memberikan kita proyek-proyek unik untuk dimainkan, tetapi Death Stranding mungkin yang paling aneh sejauh ini. Game ini menceritakan tentang seseorang bernama Sam Bridges (dimainkan oleh Norman Reedus) yang bertualang di dunia yang terkena bencana bernama Death Stranding. Diluncurkan sebagai eksklusif PS4, game ini akan membuatmu terpolarisasi antara mengatakan ini adalah sebuah karya hebat atau justru biasa saja. Apapun penilaian akhirmu, petualangan untuk mencapai titik itu adalah sesuatu yang tidak ingin kamu lewatkan.

HQ

Marvel's Spider-Man

Sebelum Insomniac mendapatkan Spider-Man, sudah cukup lama kita tidak mendapatkan sebuah game superhero yang keren. Apa yang mereka sajikan melalui Marvel's Spider-Man adalah sesuatu yang jauh lebih dari itu. Ia membawakan sebuah versi Manhattan yang hidup, bersama dengan cerita memikat yang menunjukkan perjuangan Spider-Man menyeimbangkan kehidupan pribadi dan superhero-nya. Tentu saja, bagian terbaiknya adalah mekanika berayun jaringnya yang tidak akan bosan kamu lakukan. Jika kamu mencari sedikit hal ekstra, spin-off terbarunya Spider-Man: Miles Morales menawarkan pengalaman yang sama impresifnya, dari perspektif pahlawan yang baru dan lebih muda.

Terdapat banyak game fantastis yang telah menemani kita selama siklus tujuh tahun PS4, tetapi kesepuluh di atas adalah yang terbaik dari yang terbaik. Mungkin terdapat game yang tidak kamu setujui, atau mungkin ada yang hilang dari daftar ini. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa mereka semua adalah game hebat yang akan diingat dari PS4.



Loading next content